Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan menggelar talkshow dan seminar kesehatan dalam rangka memperingati Hari Jadi Kabupaten Pasuruan yang ke - 1095 Selasa, (3/9/2024). Dengan tema pembahasan "Bergerak bersama PKK mewujudkan wanita sehat dari kanker".

Bertempat di Auditorium Mpu Sindok, Komplek Graha Maslahat acara dibuka secara langsung oleh Pj. Bupati Pasuruan, Andriyanto, yang juga di hadiri oleh Pj. Ketua TP PKK Kabupaten Pasuruan, Ny. Luhur Ngudi Andriyanto, serta Ketua Dharma Wanita Kabupaten Pasuruan, Ny. Temi Sasongko dan 100 orang peserta anggota TP PKK Kabupaten Pasuruan, Dharma Wanita Persatuan (DWP) hingga 13 Kepala OPD di lingkungan Pemkab Pasuruan.

Dalam sambutannya, Ny. Luhur Andriyanto menyampaikan kanker termasuk masalah kesehatan di Indonesia dan menjadi penyebab kematian tertinggi kedua setelah penyakit kardiovaskuler. Terlebih kanker pada organ intim seperti kanker payudara dan kanker serviks “Kanker payudara ini merupakah penyakit ganas nomor 2 yang paling mematikan di Indonesia, Jumlah penderita kanker di tanah air mencapai lebih dari 65 ribu dan kematiannya mencapai 22 ribu jiwa” jelasnya. 

Tingginya kasus penderita kanker di Indonesia perlu dilakukan beberapa upaya penanganan, salah satunya dengan sosialisasi seperti kegiatan seminar kesehatan yang dilakukan oleh Tim Penggerak PKK Kabupaten Pasuruan kali ini "kegiatan ini sangat bermanfaat untuk menambah wawasan dan pengetahuan serta dapat melakukan deteksi dini" ungkap Ny. Luhur Andriyanto di hadapan para peserta.

Selain itu, sebagai tindak lanjut dari kegiatan talkshow ini Pemerintah Kabupaten Pasuruan bekerja sama dengan RSUD Bangil dan RSUD Grati akan menggelar skrining selama 10 hari sejak tanggal 4 sampai 14 September 2024. Harapan nya melalui kegiatan ini masyarakat dapat berpartisipasi dengan melakukan pemeriksaan agar bisa dilakukan pendeteksian sedini mungkin "dengan alat USG, apabila terdapat hasil yang mengarah pada kanker akan dilakukan skrining lanjutan yang nantinya akan dikonsultasikan lebih lanjut dengan dokter spesialis beda umum di RSUD Bangil maupun RSUD Grati" ungkapnya. 

Ia juga mengajak para peserta yang hadir untuk rutin melakukan pemeriksaan (medical check up) dan merubah pola hidup sehat dengan cara rutin berolahraga dan mengonsumsi makanan yang sehat "Karena deteksi dini itu lebih baik daripada mengobati kanker dengan stadium lanjut, agar dapat dilakukan tindakan sedini mungkin" ujarnya. (R.A)